Nama besar game Tekken di masa lalu tidak selalu menjamin kesuksesan hingga hari ini. Itulah yang tengah menggambarkan kondisi Tekken 8 saat ini. Siapa sih gamer yang belum pernah mencoba game satu ini ? Franchise game fighting atau tarung ini telah lama populer dengan basis penggemar yang kuat sejak awal dikenal. Tekken 8, yang dirilis awal tahun ini, mendapat sambutan hangat dari para gamer. Dalam sebulan, game ini berhasil terjual hingga 2 juta kopi. Namun, popularitas Tekken 8 tidak bertahan lama. Saat ini, citra Tekken 8 justru sedang menurun dengan berbagai respons negatif yang membuatnya mendapat rating mostly negative di Steam. Apa yang terjadi dengan Tekken 8 ? Yuk, kita bahas!

Di awal peluncurannya, kondisi Tekken 8 sebenarnya baik-baik saja. Tapi, ketika Bandai Namco memperkenalkan sistem Battle Pass, kontroversi mulai muncul. Battle Pass ini terdiri dari dua versi, yaitu free dan premium. Sejak pengenalan Battle Pass ini, banyak gamer yang protes melalui media sosial. Mereka menganggap harga Battle Pass terlalu tinggi alias mahal, terlebih game dasarnya sudah cukup mahal. Selain itu, konten yang ditawarkan dianggap tidak sepadan dengan harga yang harus dibayar.

Tak hanya itu, banyak pemain yang mengkritik plot kebangkitan karakter Heihachi yang dinilai terlalu dipaksakan. Lalu kekecewaan komunitas Tekken makin bertambah dengan hadirnya DLC Genmaji Temple yang ternyata dijual terpisah dan tidak termasuk dalam Battle Pass maupun Character Pass berbayar. Alhasil, pemain harus mengeluarkan biaya tambahan lagi.

Asal Mula Tekken 8 Diboiket Game China

Yang paling memicu amarah penggemar adalah kasus diskualifikasi seorang pemain profesional Tekken asal China, XCC dari turnamen Thaiger Uppercut. XCC, yang sudah berhasil masuk babak 8 besar, tiba-tiba didiskualifikasi karena aturan Tekken World Tour yang tidak mengizinkan pemain dari China berpartisipasi dalam turnamen tersebut. Keputusan ini dianggap terlambat, karena XCC sudah tiba di Thailand dengan biaya pribadi untuk mengikuti babak final. Akibatnya, komunitas Tekken terutama di China sangat marah dan membanjiri game Tekken VIII dengan ulasan negatif serta memboikot game ini.

Rangkaian kontroversi inilah yang membuat Tekken 8 dihujani respons negatif. Namun, pihak Bandai Namco telah mengeluarkan permintaan maaf resmi. Untuk masalah XCC, Bandai Namco mengganti seluruh biaya dan akomodasi yang telah dikeluarkannya. Sedangkan untuk DLC Genmaji Temple, Bandai Namco memasukkannya ke dalam konten Character Pass berikutnya, sehingga pemain yang sudah membeli pass tidak perlu lagi membayar. Sebagai tambahan, ada hadiah bonus 500 Tekken koin untuk pemain yang login dari 29 Oktober hingga 26 November 2024.

Jadi, kalau kamu masih tertarik untuk memainkan game ini yuk beli di gamenya dan langsung mainkan sekarang juga. Mumpung masih ada kesempatan dapatin koin gratis dari Namco.